Tips Agar Disayang Istri

Terkadang dalam menjalin bahtera keluarga, dijumpai berbagai permasalahan. Sadarilah bahwa itu adalah keniscayaan. Masalah datang mulai ekonomi, anak-anak sampai perasaan bahwa semakin lama tingkat kesayangan istri Anda semakin berkurang kepada Anda. Berikut kiat agar istri Anda semakin sayang kepada Anda. Semoga bermanfaat “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain”. :

Jadikan istri Anda benar-benar sebagai bagian hidup Anda. Garwa atau istri dalam istilah jawa berasal dari kata sigaraning nyawa yang jika diartikan dalam bahasa Indonesia berarti belahan jiwa. Buat istri benar-benar menjadi belahan jiwa Anda. Istri bukan kanca wingking (teman urusan bagian dapur.red), bukan juga pembantu yang setiap saat harus melayani Anda. Bagaimanapun juga ia punya hak atas Anda. Hak untuk mendapat kasih sayang, nafkah dan penghidupan yang layak. Laparnya istri Anda, perjuangan bagi Anda untuk menyuapkan nasi ke mulutnya. Kesedihan istri Anda adalah kesedihan bagi Anda, kesenangan istri Anda adalah kesenangan juga bagi Anda.
Pahamilah bahwa sebenarnya tugas istri Anda bukanlah mengurus rumah, mencuci baju Anda, masak, ngurus anak dan segala urusan rumah tangga. Itu justru tugas Anda. Tugas istri hanya satu yaitu menyenangkan suami. Jadi janganlah marah jika hasil cucian istri kotor atau masakan istri Anda kurang cocok di lidah. Berterima kasihlah karena istri Anda telah membantu tugas Anda di rumah.
Jangan sungkan dan sering-seringlah mengatakan perasaan cinta Anda kepada istri. “Papa sayang mama.” atau “Abi cinta umi.” atau “Mas kangen adek.” atau apalah tergantung bahasa yang biasa Anda gunakan untuk mengungkapkan perasan cinta Anda kepada Istri. Dengan demikian istri Anda akan merasa diperhatikan dan insya Allah akan semakin sayang kepada Anda. Ungkapan verbal ini sangat penting begitu kata M. Faudzil Adhim.
Sepulang kerja sapalah istri Anda kemudian jabatlah tanganya sambil cium keningnya. Jangan tampakkan kelelahan Anda walaupun Anda benar-benar lelah. Berusahalah untuk tetap tersenyum dihadapan istri. Lebih bagus lagi ajaklah berkomunikasi atau tanyakan “Masak apa hari ini dik?” misalnya demikian. Kebanyakan dari kita ketika pulang kerja hanya salam kemudian pertama kali dipegang bukan tangan istri tapi remote TV. Berusahalah untuk mengurangi kebiasaan yang kurang baik ini. Atau terkadang kita memegang tangan istri kalau ada “maunya” saja (cukup saya jelaskan sampai disini, khusus bagi yg sudah nikah.red).
Jangan sekali kali mengatakan bahwa masakan istri Anda tidak enak. Bagaimanapun juga itu akan menyakiti istri Anda. Gunakan kata-kata yang lembut dan tidak menyakitkan jika memang masakan istri Anda kurang cocok di lidah misalnya “Mi/Dik/Mah masakannya enak tapi kayaknya lebih enak kalau ditambahin garam sayurnya.” Terkadang kejujuran memang menyakitkan, untuk hal ini Anda diperbolehkan berbohong dalam rangka menyenangkan hati istri Anda. Tapi ingat ini hanya khusus masalah ini saja tidak untuk yang lain. Lebih baik lagi Anda mampu untuk tidak berbohong tapi cara mengungkapkannya tidak menyakiti istri Anda. Memang, cara penyampaian itu lebih penting daripada materi yang akan disampaikan begitu kata ahli komunikasi.
Ketika istri Anda marah janganlah ikut-ikutan marah. Biarkanlah sejenak ia dengan kemarahannya. Ketika kemarahannya mereda baru tanyakan permasalahannya. Segeralah minta maaf sebelum Anda tahu penyebab kemarahannya. Barangkali oleh sebab Anda istri Anda marah. Ajaklah sharing kemudian setelah selesai permasalahannya belikan ia barang atau makanan kesukaannya.
Jangan pernah malu untuk meminta maaf atau berterima kasih pada Istri Anda untuk hal sekecilpun. Saya kira ini cukup jelas.
Seringlah sholat berjamaah dengan Istri. Setelah sholat cium keningnya sambil katakan “Mas sayang adek, maafin mas yah..” . Kalimat singkat namun efeknya bisa membuat klepek-klepek istri Anda hehe…
Demikian 8 tips agar Anda semakin disayang istri. Tentunya masih banyak tips yang lain namun tidak saya terangkan disini takut kena ayat As Shaf:2 “Hai orang-orang yang beriman mengapa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan?”. Semoga pernikahan Anda berkah dengan semakin takwanya Anda setelah menikah. Karena pernikahan yang berkah adalah penikahan yang mampu merubah kualitas takwa Anda menjadi lebih baik. Bagi yang belum menikah segeralah menikah. Wallahua’lam bishsowab.